Timeline Photos [Back To Gallery]
![Ini foto Pak Sergio Kurnianto Rustan saat Jakarta Marathon 2014. Beliau menyelesaikan full marathon & berlari untuk Taman Bacaan Pelangi [Rainbow Reading Gardens]. Wow! <br />
Terima kasih banyak untuk supportnya, Pak!!! Hebat!](https://scontent-lax3-1.xx.fbcdn.net/v/t31.0-0/p75x225/10699835_719456654803180_227837480783562361_o.jpg?_nc_cat=109&_nc_sid=2d5d41&_nc_ohc=aIX5VbApj_gAX_qw_wL&_nc_ht=scontent-lax3-1.xx&tp=6&oh=02f1006a475b5cbc71e1192182fe57c7&oe=5FA13851)
Ini foto Pak Sergio Kurnianto Rustan saat Jakarta Marathon 2014. Beliau menyelesaikan full marathon & berlari untuk Taman Bacaan Pelangi [Rainbow Reading Gardens]. Wow!
Terima kasih banyak untuk supportnya, Pak!!! Hebat!
Terima kasih banyak untuk supportnya, Pak!!! Hebat!

Sang kakak memeluk erat sang adik di pangkuannya. Membawa sang adik larut dalam gambar demi gambar yang menggairahkan imajinasi.
Berbagi kesenangan adalah salah satu bentuk kasih sayang anak-anak. Sang kakak tidak meninggalkan sang adik untuk kesenangannya sendiri.
Sepasang kakak-adik di Kampung Nara, Flores ini kompak untuk bersenang-senang bersama buku cerita.
Berbagi kesenangan adalah salah satu bentuk kasih sayang anak-anak. Sang kakak tidak meninggalkan sang adik untuk kesenangannya sendiri.
Sepasang kakak-adik di Kampung Nara, Flores ini kompak untuk bersenang-senang bersama buku cerita.

Biarkanlah anak-anak itu menikmati masa menjadi anak-anak. Bermain dan bermimpi adalah kesenangan mereka. Bagaimana mereka bisa bermimpi kalau tidak membaca? Bagaimana mereka bisa mengenal dunia dan diri mereka kalau tidak membaca?
Membaca adalah keberanian. Dengan membaca akan banyak mimpi-mimpi indah menghampiri. Kelak mimpi baik itu akan datang menjemput mereka. Seperti anak-anak di Kampung Roe ini. Tidakkah mereka sudah berani? Mereka berani bermimpi. Mereka berani bercita-cita lewat bacaan mereka. :)
Membaca adalah keberanian. Dengan membaca akan banyak mimpi-mimpi indah menghampiri. Kelak mimpi baik itu akan datang menjemput mereka. Seperti anak-anak di Kampung Roe ini. Tidakkah mereka sudah berani? Mereka berani bermimpi. Mereka berani bercita-cita lewat bacaan mereka. :)