Di mulai pada hari ini, senin yang cerah, 20 Februari 2017 hingga selasa, 28 Februari 2017, akan menjadi salah satu hari bersejarah pada 12 Sekolah Dasar (SD) di Manggarai Barat. Selama 7 hari berturut-turut Taman Bacaan Pelangi akan meresmikan 12 perpustakaan baru, yang merupakan proyek kerja sama dengan Room to Read (Fase ke-2, siklus 1) untuk meningkatkan minta baca anak-anak di Indonesia Timur.

Barikade barisan adik-adik SDN Lancang menunggu tamu-tamu spesial

Pada senin yang indah ini, SD Negeri Lancang mendapatkan jadwal peresmian pertama, peresmian perpustakaan Taman Bacaan Pelangi yang ke-43. Adik-adik SDN Lancang sudah berbaris dari samping sekolah, mereka membuat barikade barisan serupa lorong jalan untuk tamu yang dinantikan satu sekolah tersebut.

Adik-adik kembali berlatih menari Moge sambil menunggu tamu undangan

Sambil menunggu tamu istimewa datang, beberapa kelompok adik-adik yang mendapatkan kesempatan untuk mengisi tarian menyempatkan diri untuk berlatih tari dengan alunan musik Mogi.

Tak lama, datanglah tamu istimewa yang dinantikan tersebut. Diantaranya tim Taman Bacaan Pelangi (TB Pelangi), Perwakilan dari Room to Read (RtR), Perwakilan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), dan Perwakilan Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Manggarai Barat (Dinas PKO).

Tamu Undangan: perwakilan dari Kemendikbud, Room to Read, Dinas PKO Manggarai Barat, Tim TB Pelangi, Komite sekolah, dan orang tua murid

Acara pun di mulai, di sela-sela sambutan, beberapa kesenian ditampilkan oleh adik-adik SDN Lancang, satu hal yang masih membekas di benak kami, tim TBPelangi, adalah adanya penampilan mini drama musikal semi phantomim yang ceritanya diambil dari buku yang berjudul “Mantel Emas”. Buku ini merupakan Pendidikan seks yang penyampaiannya sangat lembut dan baik, tentang bagaimana seorang anak dapat menerima keberadaan seorang adik. Selain drama musikal, juga ada beberapa tarian modern dan sumbangan suara merdu adik-adik SDN Lancang dalam membawakan lagu Westlife yang berjudul “I have a Dream”.

Penampilan drama musikal adik-adik SDN Lancang

 

Tarian modern persembahan adik-adik SDN Lancang

Setelah sambutan-sambutan, masuklah pada acara inti, yaitu pemotongan pita yang diwakili oleh Ibu Dewi Utama Fayza, dari Kemendikbud. Pita telah dipotong, semuanya bersorak gembira, tanda bahwa perpustakaan TB Pelangi di SDN Lancang resmi di buka.

Pemotongan pita

Semua penasaran bagaimana penampilan dalam perpustakaan SDN Lancang. Beberapa tamu undangan dipersilahkan masuk untuk melihat-lihat perpustakaan ramah anak yang telah ditata dan dihias oleh guru-guru SDN Lancang. Buku-buku bacaan yang menarik telah terpajang dengan rapi, terdapat jenjang buku yang memudahkan anak-anak dalam menemukan buku yang sesuai dengan kemampuan baca mereka, terdapat karpet, meja dan bantal duduk yang membuat mereka lebih nyaman lagi untuk membaca. Bahkan orang dewasa saja merasa senang dengan perpustakaan tersebut.

Tamu undangan sedang melihat-lihat isi perpustakaan

 

Tim TBPelangi sedang menjelaskan mengenai jenjang buku

Setelah selesai melihat-lihat, tamu undangan yang datang dari Jakarta, mohon diri untuk melanjutkan perjalanan ke acara peresmian perpustakaan lainnya, yaitu di SD Katholik St. Yosefa yang letaknya tak jauh dari SDN Lancang.

Ketika acara sudah hampir usai, ternyata masih ada tamu yang ingin berkunjung, yaitu rombongan dari KBRI Swedia dan dari UPTD Kecamatan Komodo.

Kunjungan dari staf KBRI Swedia

Tim TBPelangi, beberapa guru, beberapa staf KBRI Swedia, dan adik-adik SDN Lancang merayakan keceriaan pagi itu dengan menari moge bersama di depan perpustakaan. Semuanya menari bahagia, dan walaupun ketua UPTD Kecamatan Komodo yang kebetulan datang terlambat ketika acara peresmian hampir usai, beliau tetap ingin menjadi bagian yang bergembira pada hari itu, selain meminta tambahan waktu untuk memberikan sambutan, beliau pun menyumbangkan lagu berbahasa Manggarai, yang beberapa lirik lagunya di sambut dengan nyanyian oleh beberapa guru atau orang tua murid, sedangkan kami dari tim bacaan pelangi hanya bisa tersenyum dan tertawa kecil karena tak mengerti arti lagunya, tetapi tetap ikut senang.

Selamat kepada SDN Lancang atas peresmian perpustakaannya, semoga niat baik kita bersama dalam meningkatkan minat baca anak-anak di Indonesia Timur dapat berjalan dengan lancar.

Salam Literasi (^_^)

 

Salam Literasi dari adik-adik SDN Lancang

 

Hoorrreeee kita punya banyak bukuuuuu!!!! Terima kasih semuanyaaa…

 

Labuan Bajo, 20 Februari 2017

Dewi Analis