22 September 2014.

Pada suatu hari yang cerah, tim kami tiba di Labuha, Pulau Bacan, Halmahera Selatan. Dengan menggunakan pesawat kecil dari Ternate, perjalanan membutuhkan waktu selama satu setengah jam. Hari ini, kami akan membuka perpustakaan baru di Kampung Tomara di Pulau Bacan. Yay!!

Dari Labuha, kami masih butuh waktu selama satu jam menuju Babang dengan menaiki speedboat dari Kampung Tomara. Beberapa orang di kampung menceritakan keadaan ombak yang kencang selama beberapa minggu belakangan ini, tapi tidak hari ini! Lautan begitu tenang, matahari bersinar dengan terang, dan cuaca pun sangat mendukung. Kelihatannya, Alam Semesta mengetahui kalau hari ini adalah hari yang istimewa untuk kami dan anak-anak di Kampung Tomara. Iya… hari ini akan menjadi hari pertama mereka memiliki perpustakaan di kampung mereka. Menyenangkan bukan?

Ketika speedboat tiba di dermaga Kampung Tomara, tiba-tiba, ratusan anak yang masih menggunakan seragam sekolah berlari menghampiri kami. Wow!! Kami tidak menduga akan secepat ini. Dalam waktu singkat kami juga melihat barisan para guru, kepala sekolah, dan ratusan murid yang berdiri di sepanjang jalan utama menuju gerbang kampung mereka. Sungguh sambutan yang menyenangkan!

tomara

Kami semua berjalan menuju lokasi Taman Bacaan pelangi yang berada di dalam kantor distrik. Gedungnya sudah di cat ulang, rak buku sudah diisi dengan buku-buku yang dikirim dari Jakarta. Sangat baik.

gedung

Pak Zulkarnain memberikan sambutan, “Atas nama warga dan anak-anak di Kampung Tomara, kami mengucapkan terima kasih kepada Taman Bacaan Pelangi yang telah mendirikan perpustakaan di kampung kami.” Beliau juga memberikan beberapa ungkapan bijaksana kepada anak-anak mengenai pentingnya membaca.

Sambutan berikutnya datang dari Syamil Kamarullah, pendiri Rumah Belajar Bibinoi (RuBi). Kami bekerja sama dengan RuBi untuk mendirikan perpustakaan ini. RuBi akan menjadi satu-satunya pengelola sekaligus menjadi supervisor program di perpustakaan ini. Dalam sambutannya, Syamil mengatakan bahwa RuBi akan memilih tim dari siswa SMP dan SMA untuk membantu mengelola perpustakaan ini.

keith

Perpustakaan kami di Kampung Tomara, Pulau Bacan ini disponsori oleh seorang donatur yang murah hati bernama Keith Phillips. Mr. Phillips dan keluarganya telah bermukim di Indonesia beberapa tahun belakangan ini dan akan segera pergi. Menurut Mr. Phillips, masyarakat Indonesia sudah sangat baik kepada keluarganya, melalui perpustakaan untuk anak-anak di daerah tertinggal ini merupakan salah satu cara untuk mengucapkan terima kasih kepada Indonesia. Dalam sambutannya yang diucapkan dalam Bahasa Indonesia, Mr. Phillips menjelaskan betapa pentingnya membangun kebiasaan membaca sejak dini. Beliau berharap perpustakaan di Kampung Tomara akan berkembang dan anak-anak senang membaca di Taman Bacaan Pelangi.

membaca

Terakhir tapi juga penting, sambutan singkat dari Nila Tanzil, pendiri Taman Bacaan Pelangi. Nila menyapa dan memberikan dukungan kepada anak-anak untuk mulai membaca buku. Beliau juga menjelaskan buku-buku yang tersedia di Perpustakaan, yang akan membuat mata anak-anak berkilau.

Dalam upacara pembukaan, kami juga memberikan 160 buah tas berwarna biru yang didalamnya terdapan dua buah buku anak-anak untuk murid sekolah dasar. Paket ini didonasikan oleh The Asia Foundation dari program “Booktime” mereka. Terima kasih, The Asia Foundation!

booktime

Anak-anak di Kampung Tomara tidak sabar untuk melihat buku-buku Taman Bacaan Pelangi. Sekitar 2000 judul buku anak-anak disusun rapi di rak buku. Segera setela kita membuka pintu perpustakaan, anak-anak segera lari menghampiri rak buku, memilih buku yang ingin mereka baca. Kami dapat merasakan kesenangan dan haus akan buku bacaan!

buku

Rainbow Reading Gardens

boys

Untuk anak-anak yang belum bisa membaca, kami juga menyediakan pensil warna dan buku untuk mewarnai, yang disponsori oleh Didgit Cobbleheart. Segera setelah kami melihat keadaan itu, anak-anak yang lebih muda telah menggambar, mewarnai buku dari Didgit Cobbleheart dengan penuh konsentrasi. Sangat lucu!

didgit

Dalam waktu yang bersamaan pengalaman ini sungguh menarik, tidak mungkin dilupakan, dan juga emosional, setiap kali kami membuka perpustakaan baru. Kesenangan yang dirasakan oleh anak-anak, kilau di dalam mata mereka, senyuman di wajah mereka, semua membuat perjalanan ini begitu berharga.

Atas nama anak-anak di Kampung Tomara, Pulau Bacan – Halmahera Selatan dan tim Taman Bacaan Pelangi, kami mengucapkan terima kasih kepada Mr. Phillips dan keluarga yang telah mensponsori perpustakaan kami di kampung. Bantuan kalian sangat berarti bagi anak-anak ini!

keith5 copy

Kami juga berterima kasih kepada rekan kerja di Halmahera Selatan, Rumah Belajar Bibinoi (RuBi), untuk bantuannya dalam mengelola dan memonitoring perpustakaan kami di Kampung Tomara. Juga kepada The Asia Foundation dan Didgit Cobbleheart untuk dukungan yang tidak berhenti. Kalian keren!!!

rubi

keith3