Akselerasi peningkatan kualitas pendidikan  khususnya peningkatan literasi anak, tentu tidak bisa diserahkan sepenuhnya kepada pemerintah. Agar terjadi perubahan yang signifikan  dalam peningkatan kualitas pendidikan, diperlukan sinergi dan kolaborasi semua pihak yaitu pemerintah, swasta, filantrop, dan masyarakat.

Pada tanggal 14 Februari kemarin, tim dari Taman Bacaan Pelangi menghadiri undangan silaturahmi yang merupakan rangkaian kegiatan Evaluasi dan penyususnan program kerja  dari Kelompok Kerja Pengawas Sekolah (KKPS) jenjang  Sekolah Dasar (SD) yang bertempat di SD Impres Wudu, Kecamatan Boawae. Berkumpul kurang lebih  13 orang pengawas sekolah jenjang SD se-Kabupaten Nagekeo. Venantius Minggu, selaku Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, turut hadir dalam kegiatan ini.

Sambutan dari Pak Venan, Kepala Dinas P&K kabupaten Nagekeo

Ketika rangkaian acara sharing bersama mitra, Pihak Taman Bacaan Pelangi diberikan kesempatan untuk memperkenalkan lebih dekat terkait  konsep perpustakaan  ramah anak . Selain itu, pihak pihak Taman Bacaan Pelangi memaparkan terkait  bertuk keterlibatan para pengawas  saat seleksi sekolah mitra baru  dan kegiatan supervisi ketika perpustaakan telah selesai diresmikan.

Pemaparan tim TBP saat terkait program Perpustakaan Ramah Anak kepada para penagawas.

Meskipun para pengawas sudah memiliki sejumlah daftar program kerja yang sudah banyak, mereka sangat menyambut baik dan ingin ikut ambil bagian dalam kegiatan kerja sama ini. Bahkan, mereka berencana akan memasukan program ini dalam salah satu rangkaian program kerja mereka kedepannya. “Konsep perpustakan ramah anak ini sangat menarik, harapannya program kolaborasi ini bisa dimasukkan dalam program kerja pengawas” ungkap Oswaldun Meo selaku koordinator pengawas SD kabupaten Nagekeo dalam sambutannya.

Pak Darius memberikan sambutan sekaligus menyambut baik program dari Taman Bacaan Pelangi.

Selain itu, ketika memberikan arahan, Kepala Dinas mendorong segenap stakeholder pendidikan, agar bergerak bersama untuk peningkatan kualitas pendidikan di Nagekeo, terkhusus dalam hal literasi baca tulis. “Harus ada kolaborasi agar kemajuan Pendidikan berjalan dengan baik” ungkap kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Di akhir sesi diskusi, koordinator pengawas, menghaturkan banyak terima kasih kepada Taman Bacaan Pelangi, karena sudah memberikan asupan  buku-buku anak yang berkualitas, sehingga banyak anak yang aktif berkunjung ke perpustakaan dan menikmati membaca. “Membaca itu sangat penting, agar anak-anak kita memiliki masa depan yang lebih baik”. Ungkap Oswaldun Meo, menutup sambutannya.

Semua pengawas yang hadir menyambut baik program ini dan serius dalam berdiskusi tentang literasi.